Sekarang ini kita hidup bersama ketakutan. Hidup bersama kecemasan. Pertanyaanya adalah apakah ketakutan harus ada dan kita pelihara, atau bahkan menyebarluaskannya? Sebenarnya kita tidak perlu takut, apalagi memelihara, membesarkan dan menyebarluaskan ketakutan itu. Situasi pandemi sebenarnya lebih banyak membesarkan ketakutan. Mengapa ketakutan dipelihara, dibesarkan dan disebarluaskan? Ketakuatan dipelihara, dibesarkan dan disebarluaskan, supaya ketakutan yang ada pada manusia menjadi tambah besar dan dengan itu manusia mudah diatur oleh yang tidak takut. Manusia memang takut kalau dia mengandalkan diri sendiri, dan mengandalkan kemampuan manusia. Oleh karena ia mengandalkan diri sendiri, manusia di dunia ini tidak pernah sepakat. Ilmu tidak pernah sepakat. Sebab yang ada adalah kompromi dan konsensus. Ketika kompromi dan konsensus tidak berjalan, maka ancaman digunakan. Tetapi, supaya ancaman berjalan baik, maka kekuasaan digunakan. Jujur saja, fenomena...
Untuk Komunitas SKK se Indonesia