Skip to main content

Rafael 20 Juni 2021 Mekon

 Pesan Rafael
Mekon minggu 20 juni 2021


Allah coba untuk memberikan jalan kepada
kita manusia dari tempat ini,
Untuk bisa mendapatkan hak kita sebagai anak Allah....hak kita sebagai anak Allah..., ini bukan kewajiban tetapi hak kita sebagai anak Allah.

Hak sebagai anak Allah kita mendapatkan warisan bukan kita mencari warisan ini bedaaa...
Kita tidak mencari warisan tapi kita mendapat hak kita sebagai pewaris.
Kalau kita sudah dikatakan pewaris kenapa kita harus mencari, seolah-olah warisan itu ada diluar dan kita harus mencari dengan kemampuan kita, kita harus membuat sesuatu untuk mendapatkan warisan itu.
Padahal......Allah dengan KASIH-NYA selalu dan selalu dan selalu...untuk hak itu bisa kita dapat, itu hak dan anak yang bisa mendapatkan hak, kalau bukan anak dia tidak mungkin mendapatkan hak.

Jadi ketika apa yang sudah disampaikan, apa yang sudah diberikan janganlah kemudian itu didiamkan, dibekukan didalam diri karena "KETIDAKPERCAYAAAN"  tapi percaya saja karena segala sesuatu itu akan terus diberikan.
Jangan raguuuu....kalau sudah mengambil keputusan jalani saja, ketika mentok mintalah bantuan dari atas. Sebenarnya iya kita meminta dari atas bahwa Allah itu sesuatu yang ada diatas, tetapi bukan sesuatu yang kemudian tidak ada jalur untuk sampai ke atas. Allah sudah membentuk jalur itu supaya kita bisa sampai ke atas , jadi kalau sampai artinya atas itu kemudian diartikan sebagai sesuatu yang sulit untuk dijangkau itu salah besar. Atas disini adalah sesuatu yang mengurus, mudah untuk dijangkau dan mudah untuk didapat.

Jadi ketika kalian ketika kita menghadapi "MASALAH" kita MENGATASI masalah itu, kita "MENGATASKAN" masalah itu kepada ALLAH lebih mudah diselesaikan,  daripada kita mengatasi masalah itu, mengataskan masalah itu dengan kemampuan kita sebagai manusia biasa.

Kita tidak ada diatas kita, dengar
"KITA TIDAK ADA DIATAS KITA"
yang ada diatas kita adalah  ALLAH sendiri, bagaimana kita bisa mengatasi masalah kalau kita  tidak ada diatas kita, yang ada diatas kita adalah Allah dan Allah itu sendirilah yang akan bisa mengatasi semua masalah.

Jangan sampai kita sendiri yang sudah sering mendengarkan pesan kemudian ragu dengan mengatasi masalah dengan karya Allah itu atau dengan melalui Allah.

Dan memang hanya melalui Allah saja, ingat hanya melalui Allah saja
Jangan pernah ragu untuk datang, untuk menampung rahmat Allah, menampung kasih Allah, untuk diri sendiri kemudian bisa dibagikan kepada orang lain.

Saya berusaha untuk datang dengan bisa memberikan sesuatu yang lebih baru kepada kalian, supaya kalian bisa terus-terus diperbaharui, terus-terus diberikan rahmat, terus-terus untuk memperbaiki diri dan ingatttt...
bahwa kami sudah mengatakan dan itu terucap dari bibir kami dan itu atas persetujuan dari yang di atas, menggunakan istilah kalian "atas"
Kalian dijaga olehhhh dua malaikat pelindung masing-masing dengan fungsinya yang berbeda-beda.

Kemudian ketika kalian bisa mengembangkan talenta kalian, kalian bisa bersukacita dengan apa yang sudah kalian miliki, kalian bersyukur kalian bisa menghidupkan sesuatu yang butuh untuk dihidupkan, itu akan ditambahkan seiring dengan kemampuan kalian.
Jadi janganlah sedikit-sedikit kalian bersungut-sungut, kalau sudah yakin harus yakin, sudah tercebur terceburlah sekalian jangan setengah-setengah, beriman itu bukan setengah-setengah, beriman itu kalau sudah tenggelam tenggelam satukali,
saya tegasssskan beriman itu kalau tenggelam tenggelam satu kali jangan setengah-setengah....Allah itulah yang memberi hidup bukan kalian sesama manusia yang memberikan hidup.

Bertanya dia ada atau tidak, dia melindungi saya atau tidak,apakah setiap masalah yang sampaikan ke dia bisa diatasi atau tidak dan bahwa dia akan bicara kepada diri kalian kembali bahwa kamu tidak bisa mengharapkan diri kamu sendiri untuk mengatasi masalah atapun menemukan jawaban yang ingin kamu temukan, kalian tidak bisa itu.

Jawaban itu akan diberikan seiring dengan kita melakukan sesuatu yang sesuai dengan kehendak Allah, berjalan di jalan yang Allah berikan atau berjalan di jalan yang Yesus jalan, Yesus jalan ada dimana...??
Jalan kebaikan kalau diluar itu kita tidak akan mendapatkan suara.

Saya ingin mengatakan...mengatakan dan menyatakan segala sesuatu itu diciptakan oleh Allah untuk kemudian dari apa yang sudah ada tercipta sesuatu lagi yang baru tetapi tetap juga dalam campur tangan Ilahi, Allah terus mendampingi terus mendampingi.

Kitapun berasal dari keturunan-keturuan yang sebelumya sudah ada, keturunan yang pernah ada didunia ini hidup dan menghasilkan kita yang sekarang, kita bukan berasal dari sesuatu yang tidak pernah ada, kita berasal dari sesuatu yang sudah ada.

Jadi untuk bisa menghasilkan sesuatu yang ada  dan tentunya baik maka kita tentunya harus bisa menghasilkan sesuatu dulu, kemudian dari  sesuatu itu akan ditambahkan... ditambahkan... ditambahkan...
Kalau kita percaya, kalau kita yakin, yakini saja dan saya harap pesan pesan ini jangan hanya sekedar untuk direkam, ingat jangan hanya untuk direkammmm, jangan hanya untuk didengar, jangan kita hanya sibuk untuk merekam, sibuk untuk mendengar tapi tidak melakukan, yang penting disini apa..??? MELAKUKAN...
Saya paham bahwa keterbatasan pada ingatan, bagaimana kita mengingat masing-masing orang berbeda, kita menjadikan alat rekam ini untuk kemudian kita mengingat lagi pesan-pesan ini, tetapi akan lebih teringat oleh dunia ketika kita melakukan.

Betapa besar cinta Allah itu, DIA pada dirinya sendiri juga tidak sadar kalau dia terus memberi, ingattt Dia pada dirinya sendiri tidak sadar kalau DIA terus memberi bahkan DIA tidak menghitung sama sekali.

Jadi janganlah berpikir dengan cara seperti ini, aduhh Allah mungkin sudah menghitung dosa saya...
tidak penting itu, bahwa itu nanti ada tapi bahwa gambaran menghakimi itu, penghakiman itu seperti apa kita tidak perlu tahu sekarang.

Tetapi bahwa pada dasarnya Allah itu pada dirinya sendiri itu tidak sadar kalau Dia terus memberi.
Dia yang paling utama, siapa yang akan mengingatkan DIA sedangkan Dia tidak sadar, makanya Dia tidak mungkin tidak memberi....
Hanyaaaaaa...apakah kita jalan di jalan yang DIA sudah sediakan atau tidak ???

Bisa saja orang ketika panas matahari seperti saat ini, ada yang mengatakan aduh panas ya...
Tapi ada yang mengatakan, bersyukur kita punya matahari penuh harini, paling tidak tanaman saya bisa hidup dengan cahaya matahari hari ini.
Nah  Itu kalau orang mau merasakan, biasanya orang-orang yang melakukan kebaikan,  kebaikan dalam konteks bertani, kebaikan karena tanaman memberikan kita oksigen,memberikan kita kehidupan. Karena dia adalah baik adanya dia bisa merasakan kebaikan Allah dalam bentuk cahaya matahari.

Tetapi kalau orang yang tidak pernah melakuan kebaikan bagaimana dia bisa merasakan Allah sedangkan Allah itu berjalan pada jalan kebaikan atau ada pada jalan kebaikan.
Jangankan berjalan, kita berdiri saja...berdiri pada jalan kebaikan kita sudah bisa merasakan Allah, disatu jalan kebaikan yang kita pilih misalkan kita mengajak orang  bertujuan untuk kebaikan, mengajak orang, mendampingi orang berdiri saja pada jalan itu.

Saya berbicara banyak pada hari ini supaya apa yang sudah kalian masukan dalam tubuh kalian pada hari ini paling tidak bisa dibagi dengan apa yang saya sampaikan pada hari ini.

INGAT...
Beriman...tenggelam...tenggelam sekalian..jangan setengah setengah
Kalau sudah PERCAYA PERCAYA SEKALIAN JANGAN SETENGAH SETENGAH....!!!

Pasti ada yang bertanya kenapa tidak bicara saat tadi ketika ada orang banyak, karena mereka masih ada keperluan, kalau misalnya saya bicara tadi saat mereka ada, kemungkinan besar ada sesuatu yang terlewatkan dari mereka jadi sudah kalian pergi saja dulu.
Tetapi ini bisa disampaikan kepada mereka semua, entah itu bagaimana responya bagaimana itu reaksi dari mereka.

SUDAH....

Comments

Popular posts from this blog

Jangan Takut, Allah Menyertai Kita - Oleh Porat Antonius - BHSO Klaten 7 Agt 2021

Kita diminta jangan takut. Kalau kita takut, banyak hal yang buruk terjadi pada kita. Bersukacitalah. Sebenarnya dalam ilmu kedokteran, sukacita sudah diakui sebagai obat dan sudah dirumuskan dalam apa yang disebut Placebo. Dari bahasa Latin, placebo domino in regione vivorum. Secara mudahnya diterjemahkan “Saya bersukacita karena Allah hadir dalam hidup dalam hidupku”. Namun belakangan ini muncul istilah Nocebo, menakut-nakuti. Orang ditakuti-takuti dengan penyakit sampai harus makan obat seumur hidup. Tidak disadari banyak orang, bahwa pandemi sekarang ini adalah wujud nocebo. Diekspos kemana-mana virus ini sudah ada varian baru, varian ini dan itu. Itu semua meningkatkan ketakutan kita. Karena itu, makin banyak yang menderita karena makin cemas. Apalagi, setelah vaksin pertama kena covid, vaksin kedua masih takut. Masih takut lagi maka ditambah dengan booster. Akhirnya tubuh kita penuh vaksin. Ini semua praktek nocebo. Saya minta anggota SKK tidak perlu takut.  Sebagai warga neg...

Sehat Ditentukan Oleh Allah - BHSO Lampung Makassar 4 Feb 23

Untuk yang baru, selamat meninggalkan cara berpikir medical-based. Selama ini, manusia modern melihat cara berpikir medis sebagai yang terbaik yang menjawab masalah kesehatan kita. Hari ini, Bapak/Ibu yang baru bergabung diajak masuk ke suatu cara yang dianggap oleh dunia modern sebagai tradisional. Tetapi apapun label yang dunia sematkan, sudahlah. Yang penting kamu berani meninggalkan cara pikir yang diagung-agungkan banyak orang.  Hari ini ditegaskan sekali lagi bahwa sehat itu sebenarnya ditentukan oleh Allah. Bukan oleh alat. Karena itu, Bapak/Ibu diajak agar dengan cara hidup masing-masing, cara agama masing-masing, “Mari kita kembali pada Allah”. Saya (Opa Anton) menjadi seperti sekarang ini bukan karena hasil belajar. Saya bisa mengetahui sakit dan penderitaan Bapak/Ibu secara detail, bukan karena memiliki kepakaran medis. Informasi kesehatan personal termasuk apa yang menyebabkan Bapak/Ibu sakit dapat diakses secara mudah dari Allah. Sayangnya karena keterbatasan waktu, sa...

PESAN - Oleh Rafael - TDM 20 Februari 2025

PESAN MALAIKAT RAFAEL  Pesan ini singkat… kalian dengarkan baik2, pesannya singkat. Tapi saya mau koreksi tentang kata PESAN.   Pesan itu sesuatu yang disampaikan, kalian belum memiliki apa yang dipesankan. Kalian mendengarkan kata2 itu  masuk ke dalam diri kalian tetapi ia akan hanya menjadi kata2.  Kata2 itu apa sih….kata2 itu adalah sesuatu yang menentukan dalam pikiran kalian…  kata2 bisa menjadi sebuah energi, pendorong untuk kalian bisa melakukan sesuatu. Tetapi kata2 hanya akan menjadi kata2, walaupun kata2 itu sendiri punya energi. Tetapi ketika tidak digunakan kata2 itu hanyalah kata2.. misalnya kata cantik… ada energi dari kata cantik itu… energi yang mungkin selama ini tidak dipandang sebagai suatu hal atau energi yang bisa menghidupkan diri kalian… saya hitam misalnya…yah sudah…kalian akan menerima diri kalian sebagai orang yang hitam…tapi dunia membentuk hitam itu sebagai sesuatu yang negative. Sesuatu yang membuat kalian ooo saya berbeda dan saya y...