Gab 14 Sept 2019

Pesan Gabriel
Mekon,Sabtu 14 september 2019

Kembali lagi aku mendapatkan kesempatan untuk bisa menemui diri kalian secara lebih dekat, tidak seperti atau sebagaimana mestinya, seharusnya.

Aku mengucapkan terimakasih kepada anak ini (Willy) karena dia harus diakui cukup berjuang jauh untuk bisa menerima saya lebih jauh, lebih besar dan lebih banyak.
Karena mau tidak mau dan dia harus mau kerja otaknya dikurangi agar saya bisa lebih jauh, lebih utuh untuk bisa masuk kedalam dirinya dan malam ini aku amat sangat berbangga oleh karena hal itu dan hal itu bisa terjadi oleh karena kalian juga.

Setiap waktu dia berusaha berinteraksi dengan kalian menyaksikan apa yang kalian alami setiap waktu dan hal itu senantiasa dia terima dilanjutkan dan seterusnya.

Hidup manusia takan pernah lebih indah daripada apa yang telah digariskan Allah
Ketika Allah menggariskan hidupmu seindah mawar hidupmu akan demikian indah sebagaimana mawar itu dan takan pernah lebih, yang ada adalah justru keindahan mawar itu tidak sampai kepada yang utuh dari mawar itu.
Seharusnya keindahan mawar itu bisa menjangkau begitu banyak mata yang memandangnya akan tetapi kenyataannya cuma bisa menyentuh sekian mata dan hal itu terjadi oleh karena faktor dosa.

Dan kusampaikan kepadamu bahwa sebagian besar dosa yang menjadikanmu tidak tumbuh berkembang menjadi indah seperti mawar yang seharusnya, yang sudah Allah tetapkan bagimu masing-masing adalah : Kebergantunganmu kepada hal yang bukan seharusnya.

Kecemasan, ketakutan, tetap ada padamu dan hal itu membuat kalian tidak berkembang jauh, tidak bertumbuh setinggi mungkin, sebesar mungkin sampai kalian menyentuh titik kalian yang tertinggi.

Malam hari ini aku datang kepadamu menyampaikan bahwa kecemasan, ketakutan adalah hal yang harusnya kalian usahakan untuk kalian kurangi.

Kalian dalam titik ini aku samakan sebagaimana prajurit. Ketika meskipun hal yang tak mungkin harus ia perjuangkan kedepan tetapi dia senantiasa bergerak terus, meskipun hal itu tidak mungkin, ia hanya melakukan saja dan usahanya itu mengikis ketidakmungkinan itu tadi.

Ketika kalian berpikir segala sesuatu sangat tidak mungkin, sangatlah mustahil untuk kalian gapai hal itu tetap akan sangat mustahil bagimu.
Tapi ketika engkau tak pernah memikirkan apa-apa engkau hanya tetap berjuang meskipun engkau tak pernah tahu hasilnya demikian adanya dikemudian hari engkau akan memperolehnya oleh karena keyakinanmu yang utuh bahwa kalian hanya mampu melaksanakan sesuatu tanpa seutuhnya berharap ataukah paling tidak membayangkan sedikit hasil kedepan, biarlah kalian memperjuangkannya dan Allah menentukan hasilnya karena penentuan hasil oleh Allah memuliakan jiwamu sekaligus  menyelamatkan jiwamu karena DIA sangatlah mengetahui secara baik apa yang penting bagi dirimu, apa yang penting bagi jiwamu.

Kecemasan dan ketakutan paling banyak membunuh jiwa, kekuatiran hidup bahkan yang kalian bingkai saat ini sebagai sebuah kewaspadaan cenderung keliru dan tidak tepat untukmu. Ketika engkau meyakini tangan Allah menggapaimu, engkau harusnya tak pernah goyah sedikitpun karena yang menggapaimu adalah Allah penciptamu, tapi kenyataanya tidaklah demikian dan malam hari ini aku datang mengingatkan kepadamu pentingnya kalian mempercayai Allah jauh lebih besar dari sebelumnya.

Allah yang kalian percayai Allah yang menjadikanmu, amatlah sangat besar diluar dari yang pernah terbayangkan oleh apapun. Lebih besar dari kecemasan dan ketakutanmu dan karena itu janganlah pernah kalian cemas akan segala sesuatu, apalagi segala sesuatu itu adalah kebaikan.

Ketika senyumanmu adalah sebuah kebaikan, lakukanlah itu...!!
Tanpa kalian harus mempertimbangkan segala hal, siapakah yang harus engkau senyumi, alasan apakah sehingga saya harus tersenyum dan kira-kira kapan kah saya harus tersenyum..??
Itu pertanyaan-pertanyaan yang justru menghambat kalian untuk tersenyum dan manusia seperti itu.

Menganalisa segala sesuatu sampai hal yang sepelehpun kalian analisa dan akhirnya hal sepeleh itu tak pernah bisa terjadi.
Oleh karena itu dan aku sampaikan kepadamu segala sesuatu bisa terjadi sepersekian detik dan bisa sangat berubah sepersekian detik berikutnya dan karena itu ketika ada ketukan dari dalam untuk memaksamu tersenyum...lakukanlah jangan engkau menundanya, ketika engkau menundanya rahmatmu sudah berlalu.

Berhentilah untuk mengedepankan analisa pemikiranmu yang terbatas.
Karena kusampaikan kepadamu bahwa engkau tak pernah melampaui hal yang sudah dibatasi Allah. Kalian tidak akan pernah bisa melahirkan suatu ketidakbatasan dari sebuah keterbatasan, takan pernah mungkin.
Yang keluar dari keterbatasan tatap keterbatasan tidak bisa melampaui itu dan karena itu berhentilah.

Lakukanlah hal sesederhana mungkin dan sesegera mungkin jangan pernah engkau menundanya dan hal itu aku sampaikan setiap waktu karena terlalu banyak jiwa menunda kebaikan padahal rahmat Allah melebihi apa yang kalian bayangkan.

Oleh alasan apapun, bolehlah kalian mengakui diri kalian sangat cerdas oleh karena kalian mampu menghitung satu tambah satu menjadi dua, tapi ketahuilah bahwa apa yang kalian ketahui sebagai sebuah pengetahuan bukanlah suatu hal yang benar, bukanlah sebuah kebenaran dan karena itu berhentilah.

Kendala terbesar kalian cuma itu, kalian terlalu banyak menganalisa segala sesutu akhirnya hal yang terbesar yang harusnya kalian mampu lakukan didetik berikutnya tertunda bahkan tidak pernah terjadi.

Berjuanglah untuk rendah hati menerima kebaikan Allah meskipun mungkin menurutmu kalian akan terluka, ataukah tersinggung, ataukah kalian akan terbuang.

Sekali lagi apa yang terbentuk pada pemikiranmu adalah kerja si jahat aku pastikan itu, merendahkan diri tak pernah ada yang rumit dan itu tak pernah tidak benar itu adalah sebuah kebaikan dan berjuanglah untuk itu. Ketika ada analisa selanjutnya itu keliru, kusampaikan sekali lagi itu keliru....

Cobalah menjadi keluarga yang utuh dari hal terkecil paling tidak menerima dirimu sendiri selanjutnya berkembang pada orang-orang terdekatmu dan selanjutnya lebih lagi kalian merangkul orang lebih banyak.
kalian harusnya kupastikan kepadamu bahwa Allah ingin menciptakan surga di dunia dan itulah hal besar yang ingin Allah jadikan di dunia dan Allah menghendaki hal itu berjalan lebih cepat dari yang kalian bayangkan dan karena itu kami akan memaksamu untuk juga bekerja lebih cepat memperjuangkan kebaikan dalam diri sendiri.

Jangan pernah berhenti oleh alasan apapun analisa menunda kebaikan, analisa menjadikan kebaikan tak pernah terjadi dan justru kebaikan itu tak pernah menyelamatkan jiwa. Pemikiranmu  takan pernah menyelamatkan jiwamu, tindakanmu jauh lebih mulia daripada apa yang engkau pikirkan meskipun engkau benar menurutmu.

Ketika engkau sudah memiliki bekal yang cukup daripada Allahmu tentang segala sesuatu yang baik lakukanlah itu dan ketika engkau sudah keliru jangan pernah engkau malu untuk bisa kembali dan mengulang dan merendahkan diri.
Kalian takan pernah menjadi sangat rendah oleh karena makian, cacian, oleh karena amarah, tuduhan dan sebagainya kalian tetap seperti kalian adanya.

Ketika engkau akan merasa engkau akan menjadi berkurang kualitas hidupmu oleh karena hinaan, cacian itu keliru, karena itu tidak pernah menyentuh sedikitpun esensi dari jiwamu.

Ketika engkau adalah baik engkau tetap akan baik adanya.
Kalian diciptakan untuk melakukan kebaikan, kalian diciptakan untuk menciptakan suasana sukacita, kalian dihadirkan untuk bergembira. Hidupmu adalah rahmat, hidupmu adalah pemberian dan hendaknya hidupmu itu senantiasa diisi dengan kegembiraan dan sukacita.

Jangan engkau mengisi dengan amarah, iri, dengki, tidaklah keliru dan hal itu sudah Allah sampaikan kepadamu dengan berbagai cara dan hendaknya engkau tidak pernah menunda. Perbanyaklah usaha untuk merangkul-rangkul jiwa, memaafkan mereka yang menurutmu mencedrai jiwamu, berjuanglah untuk merangkul mereka yang mungkin menurutmu tidaklah pantas, itu jauh lebih mulia daripada apapun.

Kebaikan menyelamatkan jiwa itu adalah hukum dan takan pernah terhapuskan waktu hukum itu dan hendaklah kebaikan itu senantiasa ada padamu.
Aku berjuang dengan waktu yang diberikan Allah kepadaku untuk menjumpai kalian.
Aku menjumpaimu setiap waktu akan tetapi kuketahui kalian tak pernah sadari itu.

Dan Allah menjadikan kesempatan ini untuk menyatakan bahwa DIA sangat dekat kepadamu dan DIA tak pernah jauh seperti yang engkau bayangkan.

Bergembiralah dengan apa yang engkau alami saat ini karena kegembiraan tak pernah meminta syarat apapun dengan situasi apapun.
Kegembiraan haruslah tetap ada dalam kondisi apapun, meskipun kuketahui kalian menderita tubuh dan jiwa akan tetapi sekali lagi kegembiraan berlaku untuk setiap waktu, termasuk waktu deritamu.
Ketika engkau tak bisa melakukan apapun berjuanglah untuk tersenyum dan bergembira meskipun mungkin menurutmu itu terlihat sangatlah tidak bisa diterima akal, karena kegembiraan menyelamatkan jiwamu dan juga tubuhmu.

Kegembiraan adalah kebaikan dan hal itu akan dihitung Allah sebagai sebuah bekal bagi jiwamu kelak ketika engkau sudah kembali kepada penciptamu.
Hiburlah sesamamu, berjuanglah merangkul jiwa lebih banyak dan janganlah engkau mengurangi jiwa yang sudah pernah engkau gapai dengan menciptakan suasana yang tidaklah terlalu tepat.

Ketika engkau keliru berjuanglah untuk kembali sampaikanlah permohonan maafmu ketika engkau keliru dan rendahkanlah dirimu untuk bisa menerima mereka yang tidak sejalan dengan apa yang engkau pikirkan, itu jauh lebih mulia daripada apa yang engkau bayangkan saat ini.

Berhentilah mencedrai sesamamu dengan amarahmu meskipun menurutmu amarahmu itu benar adanya.
Allah tak pernah menuntunmu, tak pernah menghidupkanmu dengan amarah, haruslah kalian ketahui itu.
Allah menciptakanmu dan membiarkanmu hidup dengan cinta dan hendaklah hal itu juga ada kepadamu dan engkau teruskan kepada mereka yang lain.

Ketika engkau berpikiran bahwa Allah juga ataukah amarahmu adalah benar itu keliru.
Aku kembali kepada apa yang aku sampaikan sebelumnya, Allah ingin menciptakan surga di duniamu dan hal itu harus terjadi dimulai daripadamu dan kami memintamu untuk lebih cepat bergerak karena kami ingin dunia cepat diselamatkan.
Secara perlahan aku yakin kalian akan paham akan apa yang kami ingin lakukan sebagaimana apa yang diinginkan Allah.

Karya ini hanyalah sebuah pijakan kecil dari niat besar Allah menciptakan surga di dunia sehingga surga itu tidaklah terlalu jauh bagimu, tapi sudah ada padamu dan akan ada padamu dan takan pernah terhapuskan waktu.
Surga itu keindahan, kegembiraan, damai, sukacita bukannya amarah, iri dan dengki.

Surga setan adalah amarah, iri dan dengki dan hendaklah hal itu tidak terjadi dan ada pada dunia itulah yang ingin kami hapuskan.
Kami ada oleh karena keputusan Allah untuk menjadikan duniamu sebagai surga sehingga engkau sebelum tiba pada ajalmu engkau sudah merasakan surga itu sebelum waktunya. berbahagialah kalian....!!!
Bersukacitalah..!!!
Itulah yang diinginkan Allah dan Allah tak pernah mengingkari janji.

Ketika engkau kembali bawalah hal baik pada mereka yang engkau jumpai tidaklah yang buruk engkau bawa pulang, karena kami tak pernah menginginkan itu dan kami tak pernah menitipkan oleh-oleh yang seperti itu kepadamu, yang kami titipkan kepadamu adalah perbanyaklah tersenyum kepada sesamamu dan dirimu sendiri, maafkanlah mereka yang melakukan kesalahan, layanilah suami dan istrimu dan anak-anakmu dengan tulus, lakukanlah segala hal yang engkau lakukan saat ini dengan baik adanya dan berjuanglah meskipun mungkin ada kegagalan dan hal itu diketahui pasti oleh Allah.
Allah adalah maha besar, maha baik dan segala hal yang dijadikanNya baik adanya.

Pujilah Allah setiap waktu hidupmu dan hendaklah pujian kalian itu dirasakan juga oleh sesamamu, yang membutuhkan pujian bukanlah Allah, tetapi seharusnya sesamamu.
Allah tak membutuhkan pujianmu karena DIA sudah sangat TERPUJI sebelum engkau ada.
Yang membutuhkan senyumanmu adalah sesamamu ciptaan yang lain, yang membutuhkan nyanyianmu adalah sesamamu, yang membutuhkan hartamu adalah sesamamu bukanlah Allah, karena DIA sudah KEKAL ADANYA...dan karena itu berjuanglah.

Aku akan senantiasa hadir menegaskan penggunaan waktu kalian akan bergerak lebih cepat dan kalian akan menjadi saksi bahwa karya Allah itu akan menyentuh hal-hal yang mungkin menurutmu takan pernah terjadi.

Kami ingin menciptakan surga di duniamu dan kupastikan....Surga itu sudah ada paeamu...
Terimakasih karena engkau sudah menghargai kehadiranku, maafkanlah aku apabila ada hal yang tidak tepat dari apa yang kusampaikan yang melekat pada pemikiranmu, semoga kedatanganku menguatkan jiwamu dan keyakinanmu akan Allah penciptamu.

Kusampaikan salam daripadaNya untukmu sebagai bentuk kasih sayangNya untuk segala hal yang pernah DIA ciptakan sebelumnya, teruskanlah salam ku ini untuk mereka yang lain dan biarlah mereka yang lainpun merasakan sukacita yang sama yang engkau alami saat ini....
Ingatlah akan mereka yang sudah meninggal karena mereka membutuhkan bantuanmu saat ini, berhentilah untuk tidak menoleh kepada mereka yang lain.
Allah menciptakan segala sesuatu baik termasuk pada dirimu masing-masing dan janganlah cemaskan itu berjuanglah untuk mereka yang lain.

Terpujilah Allah yang mahakuasa
Terpujilah Yesus Kristus Putra Allah yang Maha Tinggi
Terpujilah Santa Perawan Marian Bunda Allah
Terpujilah Para Malaikat Agung
Terpujilah Para Kudusku di Surga